Aneurisma

Operasi Aneurisma dengan asuransi

Proses Operasi Aneurisma Otak dengan Asuransi Swasta

Operasi aneurisma otak memerlukan biaya besar, namun asuransi kesehatan swasta dapat membantu menanggung sebagian atau seluruh biaya. Agar klaim berjalan lancar, penting untuk memahami cakupan polis dan mengikuti prosedur klaim dengan benar.

Proses Operasi Aneurisma Otak dengan Asuransi Swasta
Pastikan Polis Asuransi Mencakup Aneurisma Otak

Sebelum mengajukan klaim, pastikan polis asuransi Anda mencakup operasi aneurisma otak, termasuk metode clipping, coiling, dan flow diverter.

Baca Dokumen Polis

Periksa cakupan perawatan, batas manfaat, dan pengecualian.

Hubungi Perusahaan Asuransi

Konfirmasi cakupan aneurisma otak dan metode yang ditanggung.

Periksa Status Kepesertaan

Pastikan premi sudah dibayar dan polis masih aktif.

Proses Klaim Asuransi untuk Operasi Aneurisma Otak

Konsultasi Dokter Spesialis & Mendapatkan Diagnosis

Membuat janji dengan dokter spesialis saraf atau bedah saraf di rumah sakit yang menerima asuransi swasta.

Pemeriksaan Diagnostik & Evaluasi Hasil

MRI/MRA Otak

Estimasi Biaya: Rp3 juta - Rp7 juta

Ditanggung Asuransi: Jika masuk dalam polis

CT Scan + Angiografi

Estimasi Biaya: Rp2 juta - Rp5 juta

Ditanggung Asuransi: Biasanya ditanggung

DSA (Digital Subtraction Angiography)

Estimasi Biaya: Rp10 juta - Rp20 juta

Ditanggung Asuransi: Jika termasuk dalam polis

Konfirmasi ke Pihak Asuransi

Hubungi asuransi dan tanyakan prosedur klaim untuk operasi aneurisma otak.

Pengajuan Klaim dan Dokumen yang Diperlukan

Formulir Klaim Asuransi

Diisi oleh pemegang polis dan dokter.

Hasil Pemeriksaan Medis

Seperti MRI, CT Scan, DSA, dll.

Surat Rujukan Dokter

Dokumen yang merekomendasikan operasi.

Metode Pembayaran: Cashless vs Reimbursement

Cashless

Keuntungan: Tidak perlu membayar di muka, tagihan langsung dibayarkan oleh asuransi.

Kekurangan: Hanya berlaku di rumah sakit rekanan asuransi.

Reimbursement

Keuntungan: Bisa digunakan di rumah sakit mana saja.

Kekurangan: Pasien harus membayar dulu, klaim bisa memakan waktu lama.

Penjadwalan Operasi di Rumah Sakit

Penentuan Jadwal Operasi

Setelah klaim disetujui oleh asuransi, rumah sakit akan menentukan jadwal operasi.

Instruksi Pre-Operasi dari Dokter

Berpuasa Sebelum Operasi

Pastikan untuk berpuasa sesuai instruksi dokter.

Penghentian Obat-obatan Tertentu

Beberapa obat harus dihentikan sebelum operasi.

Biaya Operasi & Rawat Inap

Estimasi Biaya Operasi

Coiling

Estimasi Biaya: Rp150 juta - Rp400 juta

Clipping

Estimasi Biaya: Rp100 juta - Rp300 juta

Flow Diverter

Estimasi Biaya: Rp250 juta - Rp700 juta

Rawat Inap Setelah Operasi

ICU

1-3 hari

Total Rawat Inap

5-10 hari

Pemulihan & Rehabilitasi Pasca Operasi

Jenis Biaya

Obat-obatan Pasca Operasi

Estimasi Biaya: Rp1 juta - Rp5 juta/bulan

Ditanggung Asuransi: Jika masuk dalam polis

Fisioterapi

Estimasi Biaya: Rp500 ribu - Rp2 juta/sesi

Ditanggung Asuransi: Biasanya ditanggung

Kontrol Dokter Spesialis

Estimasi Biaya: Rp300 ribu - Rp2 juta/sesi

Ditanggung Asuransi: Jika termasuk dalam polis

Cara Menghindari Kesulitan Saat Menggunakan Asuransi Swasta untuk Operasi

Aneurisma Otak Tidak Termasuk dalam Polis

Penyebab: Polis tidak mencakup penyakit kritis.

Solusi: Pastikan polis mencakup penyakit kritis sebelum membeli asuransi.

Masa Tunggu Panjang

Penyebab: Masa tunggu belum selesai.

Solusi: Daftar asuransi sebelum ada kondisi medis, gunakan BPJS jika masa tunggu belum selesai.

Proses Klaim Lama & Rumit

Penyebab: Dokumen klaim kurang lengkap.

Solusi: Gunakan rumah sakit rekanan, pastikan dokumen klaim lengkap.